Riset oleh Spanish Institute de la Grasa dan University Hospital of Valme membuktikan hal tersebut minyak zaiutn mampu mengatasi radang lambung. Dalam sebuah studi in-vitro diketahui bahwa kandungan polifenol minyak zaitun ekstra murni memiliki efek antibakteri terhadap 8 strain Heliobacter pylori. Tiga strain di antaranya selama ini resisten terhadap antibiotic. H. pylori satu-satunya bakteri yang bisa hidup pada kondisi lambung yang asam. Bakteri itu biang keladi jutaan kasus radang lambung dan perut setiap tahunnya. Keduanya bisa berujung pada kanker.
Riset yang dipimpin oleh Conseption Romeo itu menunjukkan bahwa kandungan polifenol tinggi dalam minyak waitun stabil meski berada dalam kondisi perut yang asam selama berjam-jam, lebih dari setengahnya bisa membaur dengan fase air dalam lambung. Kehadiran polifenol itu yang membendung aktivitas H. pylori mengifeksi lambung.
Oleh member www.trubus-online.co.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar